
Siapa Sangka? Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, baru-baru ini menanggapi dengan keheranan terkait kerusakan yang disebabkan oleh tren berburu Aplikasi koin melalui aplikasi “Koin Jagat” di Jakarta. Belum lama ini, sejumlah fasilitas umum seperti taman, trotoar, dan bangku-bangku publik dilaporkan rusak akibat ulah para pemain yang terlalu fokus mencari koin virtual tanpa memperhatikan lingkungan sekitar.
Aplikasi Koin Jagat seharusnya menjadi sarana hiburan yang menyenangkan, bukan malah merugikan lingkungan sekitar. Meskipun demikian, dampak negatif yang ditimbulkan terhadap lingkungan tidak bisa diabaikan. Sayangnya, aplikasi ini malah membawa kerugian bagi lingkungan sekitar.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menjaga fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos-fasum) di Jakarta,” katanya.
“Satpol PP sudah menjaga fasos – fasum yang kemungkinan akan jadi area serbu koin. Lalu juga gelaran lainnya juga sudah meminta Wali Kota dan Tinggi Daerah lain untuk juga melaksanakan hal yang sama di taman-taman,” kata Teguh di Jakarta, Senin.
Teguh juga meminta warga DKI Jakarta untuk tidak merusak fasos fasum. Tentu saja jangan sampai tren tersebut merusak lingkungan lingkungan di Jakarta.
“Ayo jaga fasos-fasum kita. Jangan sampai tegel tegel keramik dicungkili untuk mencari sesuatu yang tidak pasti,” kata Teguh.
Beberapa orang di daerah yang berbondong bondong menjelajahi taman kota atau taman publik untuk mengupas koin
Tren itu juga sudah terjadi di Bandung, Jawa Barat, sebelumnya. Bagi warga yang berburu koin di Taman Tegalaga, bahkan diberitahu sampai merusak sejumlah fasilitas.
“Koin Jagat” merupakan permainan yang ada di aplikasi Jagat.
Awalnya aplikasi inipun hanya digunakan untuk menunjukkan peta real time pengguna satu dengan yang lain melalui lokasi dan menandai tempat favorit dan berkesan. Pengguna juga bisa mengirimkan emoji ke pengguna lainnya.
Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk bersama-sama menjaga kebersihan dan keindahan Jakarta demi kenyamanan bersama