
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, telah mengumumkan strategi terbaru untuk menghadapi laga melawan Suriah dalam Mandiri U-20 Challenge Series. Dalam upaya untuk memastikan kesuksesan tim, Sjafri akan melakukan rotasi pemain untuk memberi kesempatan bermain kepada beberapa nama baru yang hadir.
Rotasi pemain ini diharapkan dapat memberikan kesegaran dan energi baru bagi skuat timnas U-20. Dengan adanya variasi dalam komposisi pemain, diharapkan dapat meningkatkan performa dan hasil yang lebih baik dalam pertandingan.
Indra Sjafri percaya bahwa dengan memberikan kesempatan kepada para pemain muda, mereka dapat menunjukkan kemampuan dan potensi yang dimiliki. Hal ini juga menjadi peluang bagus bagi para pemain baru untuk membuktikan diri dan meraih pengalaman berharga di level internasional.
“Semua pemain setelah pertandingan pertama disebut bagus. Kami menyiapkan ini juga bagi Jens Raven untuk bermain, mungkin besok kami akan melakukan maintenance supaya dia tidak bisa bermain terlalu dua kali 45 menit. Di samping itu, Mufli dari PSM juga bergabung dan besok kami coba mau mainkannya bersama, dengan Mufli saya harap bisa mencatatannya,” ujar Indra saat sesi latihan tim di Lapangan Thor Surabaya, Minggu.
Selain itu, Indra juga menyebutkan nama-nama seperti Ahmad Zidan dari PSS Sleman dan Arkhan Kaka akan mendapat kesempatan nanti.
“Komposisi pemain yang mengisi formasi akan berubah. Besok Buffon, Mufli, Zidan dan Kaka kemungkinan akan bermain. Jens Raven juga akan kami coba turunkan,” jelas situs slot 4d gacor.
Indra menyatakan laga Kalong Mandiri U-20 Challenge Series juga sebagai ajang untuk mengukur kekuatan tim lainnya di Piala Asia U-20.
Seperti Suriah, Yordania pun telah memberi gambaran dari kekuatan yang akan menanti pula Indonesia di Piala Asia.
“Kami bisa melihat bagaimana kekuatan calon lawan di Piala Asia. Suriah misalnya, mereka bermain imbang dengan Uzbekistan, jadi kami bisa memperkirakan kekuatan mereka saat ini,” katanya.
Dalam evaluasi pospertama, Indra menjelaskan, tidak ada sesi latihan khusus untuk jica lolos akhir melainkan fokus tim saat ini adalah penerapan strategi dan eksekusi bola mati, baik dari line up defender maupun counter attack attack.
No finishing session today.’ “Kami lebih mengedepankan game plan bagi pertandingan besok tentang bagaimana strategi di dalam situasi bola mati, baik ketika sedang jebol maupun ketika sedang dijual kulit,” ia ucap.
Atau, Indra berharap tim bisa menunjukkan performa yang lebih baik di laga berikutnya tak akan menunjukkan seluruh kekuatan terbaiknya, karena pertandingan dijajaki langsung dan bisa ikut watched oleh lawan di Piala asia.
“Mereka mau tim keluar lebih baik dan lebih padu.” Kami tidak akan menampilkan kekuatan penuh, ini disiarkan langsung tentu saja akan dipantau lawan,” ia mengatakan.
Dengan strategi terbaru ini, timnas Indonesia U-20 siap untuk bersaing dan meraih kemenangan dalam laga melawan Suriah. Semoga rotasi pemain yang dilakukan oleh Indra Sjafri dapat membawa kesuksesan bagi timnas Indonesia U-20.